Memelihara kelabang bisa menjadi hobi yang menarik dan unik. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memulai.
Pertama, Anda harus menyiapkan kandang tempat memelihara kelabang. Kandang bisa berupa akuarium, toples, ember bekas cat, atau kontainer plastik/mika.
Kandang ini akan menjadi rumah bagi kelabang Anda, jadi pastikan ukurannya cukup besar untuk mereka bergerak dan berlindung.
Setelah kandang siap, langkah selanjutnya adalah menyiapkan media tempat kelabang tinggal. Kelabang lebih suka tinggal di tempat yang lembab, seperti di bawah batu, kayu yang lapuk, atau daun yang terurai.
Oleh karena itu, Anda harus menyediakan media yang mirip dengan habitat aslinya. Anda bisa menggunakan tanah bekas cacing/rayap dan menambahkan beberapa potongan kayu lapuk, daun yang terurai, atau batu yang lapuk.
Ketika kandang dan media sudah siap, Anda bisa memasukkan bibit kelabang yang akan dipelihara. Biasanya, sekitar 5-7 ekor bibit dewasa sudah cukup untuk memulai.
Tentu saja, kelabang juga membutuhkan makanan. Makanan kelabang adalah serangga kecil seperti laba-laba, jangkrik, belalang, belatung, ulat hongkong, serta renik-renik yang dihasilkan dari tanah.
Namun, perlu diingat bahwa kelabang adalah hewan berbisa dan dapat berlari dengan cepat. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu berhati-hati saat memeliharanya. Selamat mencoba!
Tidak ada komentar
Posting Komentar